Monday, January 19, 2009

dunia dalam

Kupetik bungamu, o dunia

Kutekankan dia ke dadaku dan durinya menusuk

Ketika hari surut dan gelap, kudapati bunga itu telah layu,

hanya kepedihan itu juga yang tinggal

Banyak bunga lagi akan datang kepadamu dengan wangi

dan kemegahannya, o dunia

Tetapi waktuku untuk mengumpulkan bunga telah lampau, dan sepanjang malam yang gelap tak lagi kumiliki mawarku, hanya kepedihan itu yang tinggal

No comments: